TUGAS SISTEM OPERASI JARINGAN KB 15
Nama: Catur Eka Prayogi
Kelas :XI TKJ 1
1. Jelaskan apa yang dimaksud dengan
penjadwalan proses pada system operasi?
Jawab: Penjadwalan merupakan kumpulan kebijaksanaan
dan mekanisme di sistem operasi yang berkaitan dengan urutan kerja yang
dilakukan sistem komputer.
2. Mengapa perlu
penjadwalan proses pada system operasi?
Jawab:
Merupakan kumpulan kebijaksanaan dan mekanisme di sistem operasi yang
berkaitan dengan urutan kerja yang dilakukan sistem komputer.
Sedangkan proses sendiri merupakan unit kerja terkecil
yang secara individu memiliki sumberdaya atau unit pemilikan sumberdaya.
Tugas Penjadwalan
- Memutuskan proses yang harus berjalan
- Memutuskan kapan dan selama berapa lama proses itu berjalan
- Elemen Utama Penjadwalan Proses
- Konsep Dasar Penjadwalan Proses.
- Preemptive & Non-Preemtive Scheduling.
- Dispatcher.
- Algoritma Penjadwalan.
- FCFS (First Come First Server) Scheduling.
- SJF (Shortest Job First) Scheduling.
3. Jelaskan faktor faktor apa saja yang perlu diperhatikan dalam membuat penjadwalan?
Jawab:
Kemungkinan adanya load sharing. Load sharing terjadi jika
ada beberapa prosesor yangidentik. Untuk
mengatasi hal itu maka tiap prosesor memiliki kemampuan penjadwalanmandiri
(self schedulling).
•
Kemungkinan
terlewatinya sebuah proses dari antrian [ready queue] atau beberapa prosesor
memilih untuk mengeksekusi proses yang sama. permasalahan seperti itu bisadijawab
dengan sebuah master-slave structure, yaitu suatu struktur dimana satu
prosesor ditunjuk sebagai master. Master
inilah yang akan bertanggung jawab dalam hal penjadwalan, memproses
I/O, dan sebagainya. Sedangkan prosesor yang lain [slave]hanya bertugas untuk
mengeksekusi user code. Hal ini disebut juga sebagai AsymmetricMultiprocessing karena hanya satu prosesor yang
dapat mengakses struktur data darisistem.
4. Jelaskan perbedaan antara
algoritma preemptive dan non-preemptive?
Jawab: Non-Preemptive: Non-preemptive algoritma didesain agar setelah proses yang sedang berjalan memasuki negara (adalah proses diperbolehkan), tidak dihapus dari prosesor sampai selesai dengan waktu layanan (secara eksplisit atau hasil prosesor).
Preemptive: algoritma Preemptive digerakkan oleh konsep diprioritaskan komputasi.
Jawab: Non-Preemptive: Non-preemptive algoritma didesain agar setelah proses yang sedang berjalan memasuki negara (adalah proses diperbolehkan), tidak dihapus dari prosesor sampai selesai dengan waktu layanan (secara eksplisit atau hasil prosesor).
Preemptive: algoritma Preemptive digerakkan oleh konsep diprioritaskan komputasi.
5. Jelaskan kapan saja penjadwalan jangka pendek dan panjang dilakukan oleh
system?
Jawab:
1. Penjadwal jangka pendek (short term scheduller)
Bertugas menjadwalkan alokasi
pemroses di antara proses-proses ready di memori utama Penjadwalan dijalankan
setiap terjadi pengalihan proses untuk memilih proses berikutnya yang harus
dijalankan.
2. Penjadwal jangka panjang (long term scheduller)
Penjadwal ini bekerja terhadap
antrian batch dan memilih batch berikutnya yang harus dieksekusi. Batch
biasanya adalah proses-proses dengan penggunaan sumber daya yang intensif
(yaitu waktu pemroses, memori, masukan/keluaran), program-program ini
berprioritas rendah, digunakan sebagai pengisi (agar pemroses sibuk) selama periode
aktivitas job-job interaktif rendah.
0 komentar:
Posting Komentar